Sunday, May 15, 2011

ujungkelingking - Sejatinya tulisan ini adalah sebuah ringkasan yang saya ambil dari sebuah buku terjemahan karangan David J. Lieberman, Ph. D. dengan judul yang sama. Buku ini menarik karena disajikan dengan bahasa  yang begitu sederhana sehingga mudah untuk dipahami. Juga menarik karena apa yang ada dalam buku ini -sebenarnya- begitu sering kita lakukan, yang mungkin tidak kita sadari bahwa hal itu berdampak besar dan so impresif!

Ada tiga sub-judul dalam buku tersebut, dan saya akan mencoba menyajikannya dalam dua bagian saja. 
 
I. Jadikan Siapapun Menyukai Anda

1. Hukum Asosiasi

Dengan menghubungkan diri Anda dengan rangsangan yang menyenangkan, maka orang lain akan terpengaruh dengan perasaan itu. Untuk itu, apabila Anda ingin disukai oleh seseorang, cobalah berbicara kepadanya ketika hatinya sedang dalam keadaan senang.

2. Pentingnya Kehadiran

Sejumlah penelitian menyimpulkan bahwa semakin sering kita bertemu dengan seseorang, asalkan reaksi awalnya tidak negatif, maka ia akan semakin menyukai kita.

3. Saling Menyukai

Ketika kita mengetahui bahwa seseorang menyukai kita, secara tidak sadar kita akan lebih menyukai dirinya. Dengan demikian Anda perlu berusaha agar orang 'yang jadi sasaran Anda' mengetahui bahwa Anda menyukai dan menghormati dirinya.

4. Kesamaan

Ketika Anda berbicara dengannya, berbicaralah dengan hal-hal yang sama-sama Anda sukai. Sesungguhnya kita lebih menyenangi orang-orang yang memiliki kesamaan dengan kita. Jadi pikiran 'ia memahami saya' itulah yang memunculkan perasaan tersebut.

5. Pengaruhi Perasaannya

Pernahkah Anda memperhatikan betapa menyenangkannya berada di dekat seseorang yang memuji Anda dengan tulus dan hangat? Seseorang akan merasa suka dengan Anda apabila Anda menjadikan ia merasa senang terhadap dirinya sendiri.

6. Komunikasi

Percakapan menjadi lebih positif dan nyaman ketika dua orang berusaha untuk saling menyesuaikan. Berusahalah untuk menyamakan kecepatan berbicaranya atau gerakan tubuhnya ketika sedang berbicara.

7. Biarkan Dia Menolong Anda

Penelitian tentang karakter manusia menyebutkan bahwa orang-orang tidak menyukai seseorang yang pernah menyakiti dirinya. Persoalannya adalah, ketika kita menyakiti orang lain, baik disengaja atau tidak, secara tidak sadar kita terdorong untuk tidak menyukai orang itu. Kebalikannya, kita lebih menyukai seseorang setelah berbuat kebaikan kepadanya. Artinya, apabila Anda dapat menjadikan dia untuk sedikit membantu Anda, maka perbuatannya itu dapat memunculkan perasaan senang dan hangat terhadap Anda.

8. Dia Hanyalah Manusia

Melihat orang yang Anda kagumi melakukan tindakan bodoh atau canggung menyebabkan Anda akan lebih menyukainya. Ketika Anda menampilkan diri di depan orang lain dengan cara yang tidak serius, menggelikan, perbuatan ini menyebabkan orang-orang merasa lebih dekat kepada Anda. Tak seorangpun yang menyukai orang yang mengagumi diri sendiri dan ingin menciptakan kesan bahwa dia adalah orang yang sempurna.

9. Sikap Positif

Tambahan untuk poin no. 4, kita menyukai orang-orang yang memiliki kesamaan dengan kita. Tetapi dalam hal ini ada pengecualian. Tak seorang pun ingin berdekatan dengan orang yang pemurung dan pesimistis.
Written by: Pri Enamsatutujuh
UJUNGKELINGKING, at Sunday, May 15, 2011
Categories:

0 comments:

Post a Comment

Komentar Anda tidak dimoderasi.
Namun, Admin berhak menghapus komentar yang dianggap tidak etis.

Popular Posts

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!